KURASI MEDIA – Tragedi runtuhnya mushalla di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, bukan hanya meninggalkan duka mendalam bagi ratusan santri, tetapi juga menjadi ujian besar bagi pengasuhnya, KH. R. Abdus Salam Mujib. Sosok ulama yang dikenal kharismatik dan santun ini telah lama mengabdikan hidupnya untuk pendidikan Islam dan penguatan akidah santri.
Sosok dan Latar Belakang
KH. Raden Abdus Salam Mujib merupakan pengasuh utama Pondok Pesantren Al-Khoziny, salah satu pesantren besar di kawasan Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Beliau adalah putra dari KH. Abdul Mujib dan Nyai Hj. Mudawwamah, cucu dari KH. Moh Abbas, serta keturunan langsung dari pendiri pesantren, KH. Raden Khozin Khoiruddin.
Pesantren Al-Khoziny sendiri berdiri dengan akar tradisi Islam Ahlussunnah wal Jamaah, menggabungkan sistem pendidikan salaf (klasik) dengan metode modern.
Baca Juga:Rekomendasi Produk Kebutuhan Rumah Tangga Non Afiliasi Israel, Dukung Brand Lokal BerkualitasAdXelerate: Terobosan Programmatic Ads Telkom, Bikin Bisnis Makin Cuan
Perjalanan Keulamaan dan Jabatan di NU
Selain memimpin pesantren, KH. Abdus Salam Mujib juga menjabat sebagai Rais Syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo. Ia dikenal aktif dalam kegiatan keagamaan, sosial, dan pembinaan masyarakat, serta sering menjadi narasumber di berbagai forum dakwah dan kajian Islam di Jawa Timur.
Dalam pengajarannya, KH. Mujib menekankan pentingnya adab dan keikhlasan sebagai dasar ilmu. Santri mengenalnya sebagai sosok yang tegas tapi lembut, dekat dengan santri, dan kerap terjun langsung dalam kegiatan keseharian di pondok.
Tanggapan atas Musibah Runtuhnya Mushalla
Dalam tragedi ambruknya mushalla Ponpes Al-Khoziny yang menewaskan puluhan orang, KH. Abdus Salam Mujib menunjukkan keteguhan dan kesabaran luar biasa.Dalam pernyataannya, beliau menyebut peristiwa tersebut sebagai “takdir Allah SWT yang harus diterima dengan ikhlas.”
“Kami bersabar, karena ini ujian dari Allah. Kami tetap yakin bahwa semua yang terjadi ada hikmahnya,” ujarnya
Beliau juga berjanji akan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengusut tuntas penyebab runtuhnya bangunan dan memastikan keselamatan santri di masa depan.
Kiprah dan Pengaruh Sosial
KH. Abdus Salam Mujib dikenal tidak hanya sebagai pendidik, tetapi juga tokoh masyarakat yang aktif dalam gerakan sosial dan kemanusiaan. Di bawah kepemimpinannya, Al-Khoziny membuka ruang pendidikan bagi anak yatim dan dhuafa, serta memperluas jaringan dakwah ke berbagai daerah di Jawa Timur.