JABAR EKSPRES – Mengukur lingkar perut merupakan salah satu hal penting, karena bisa menjadi indikator kesehatan seseorang.
Lingkar perut atau abdominal circumference yang terlalu besar, bisa jadi merupakan tanda ada masalah kesehatan, karena terjadi penumpukan lemak di perut. Dengan kondisi ini seseorang mungkin berisiko terkena beberapa penyakit kronis diabetes, Hipertensi dan penyakit jantung.
Dilansir dari hellosehat.com, pengukuran lingkar perut ternyata lebih akurat untuk mendiagnosis kondisi obesitas sentral dibandingkan dengan indeks massa tubuh (BMI).
Baca Juga:Cara Kerja Aplikasi VIR Penghasil Uang dari Sampah, Benarkah Aman?Sukses Cair Rp25 Ribu Saldo DANA Gratis, Cuma Klik Link Ini
Obesitas sentral merupakan kondisi kelebihan lemak pada perut. Oleh karena itu, penting untuk sesekali mengukur lingkar perut Anda sendiri.
Lingkar perut atau lingkar pinggang adalah garis yang menyentuh area bagian atas tulang pinggul dan bagian bawah tulang rusuk.
Ukuran lingkar perut ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti genetik dan gaya hidup. Mengutip Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, batas aman lingkar perut normal akan berbeda sesuai jenis kelamin, antara lain:
Wanita: 80 cmPria: 90 cm
Efek lingkar perut ini tidak tergantung pada faktor risiko lain seperti usia, indeks massa tubuh, hingga penggunaan alkohol.
Dengan mengukur lingkar pinggang bisa menjadi gambaran berapa banyak kadar lemak viseral yang menumpuk di sekitar perut.
Cara mengukur lingkar perut
Metode mengukur lingkar perut tak boleh dilakukan asal-asalan. Tanpa teknik yang tepat, hasilnya tentu tidak akan akurat.
Di bawah ini beberapa cara mengukur lingkar perut yang bisa Anda lakukan di rumah.
Baca Juga:Lirik dan Makna Lagu Baru Vito Valnino, KAKUII dan Tasyaza "You Say I love U ?" Misteri Terpecahkan, Ternyata Begini Cara Raja Lee Heon Time Travel ke Masa Depan di Bon Appetit, Your Majesty
1. Buka baju, rok, maupun celana panjang agar perut terlihat. 2. Siapkan pita ukur atau meteran. 3. Berdiri di depan cermin dengan posisi tegak dan rileks. 4. Tekan jari-jari pada kulit untuk menemukan tulang rusuk paling bawah dan tulang pinggang paling atas5. Tentukan bagian tengah antara kedua tulang, yaitu sejajar dengan pusar. 6. Tempatkan ujung meteran angka 0 pada spot yang sejajar dengan pusar7. Lingkarkan sisa tali ke perut dan seluruh batang tubuh. Pastikan pita meteran melintang dalam posisi horizontal dan tidak menekan kulit perut8. Periksa nomor pada pita meteran di mana angka 0 bertemu dengan angka terakhir yang melingkar pinggang. 9. Angka terakhir tersebut merupakan ukuran lingkar pinggang atau perut Anda.