Sementara itu, Komisaris PT Pertamina (Persero) Nanik Sudaryati Deyang menambahkan, Pertamina berkomitmen untuk terus meningkatkan dan memperbaiki diri, baik dalam aspek tata kelola perusahaan, perbaikan budaya, hingga peningkatan layanan SPBU ke masyarakat.
“Tadi kami diberi masukan oleh pengendara disabilitas. Mereka kesulitan isi bensin di SPBU karena ukuran motor roda tiganya tidak muat di jalur motor. Sehingga saya sampaikan, Pertamina akan memberikan akses prioritas untuk motoris disabilitas. Kita juga memastikan toilet bersih dan gratis, serta tempat ibadah yang nyaman. Sehingga SPBU menjadi rumah kedua bagi pengendara motor dan mobil,” ujar Nanik.
Pada kesempatan yang sama, Pertamina juga memberikan bantuan bagi 200 siswa siswi SD hingga SMA, yang orang tuanya penyintas kanker. Melalui kerja sama dengan Rosa Foundation, siswa siswi mendapatkan beasiswa dan biaya bantuan hidup, serta laptop senilai Rp1,9 miliar. Sehingga meringankan beban orang tua penyintas kanker, dan siswa siswi tetap semangat untuk belajar dan bermimpi meski dalam kondisi penuh tantangan.
Baca Juga:Ini Dia! 2 Kode Redeem FC Mobile 19 November 2025 Free Paket Pemain Spesial & 1500 GemCucun Ahmad Syamsurijal Minta Maaf Soal Pernyataan Ahli Gizi di Program MBG
Neny Widiyanti, seorang ibu dua anak yang juga menerima bantuan pendidikan untuk putranya, mengaku terharu. “Saya tidak pernah menyangka anak saya bisa dapat bantuan laptop. Kami sering bingung kalau harus mengerjakan tugas sekolah yang butuh akses digital. Hari ini saya merasa kami nggak sendirian. Ada yang peduli sama perjuangan kami,” ungkapnya penuh rasa syukur.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
