Periksa syarat usia, pendidikan, dokumen yang diminta, dan format berkas. Kesalahan kecil seperti jenis file yang tidak sesuai atau ukuran file terlalu besar bisa membuat berkas langsung tidak lolos.
2. Siapkan dokumen asli sejak awal
Dengan menyiapkan ijazah, KTP, KK, dan dokumen pendukung lainnya lebih awal, kamu bisa melakukan scan yang jelas, rapi, dan mudah dibaca sistem.
3. Samakan data dengan dokumen resmi
Pastikan nama, tanggal lahir, dan gelar sesuai dengan ijazah. Cek juga NIK dan nomor KK di situs Dukcapil untuk memastikan datamu terbaca tanpa error.
Baca Juga:Telkomsel Hadirkan Paket Internet Gratis untuk Korban Bencana Sumatra, Begini Cara AktivasinyaPersiapan Libur Nataru, Berikut Cara dan Link Daftar Mudik Gratis Nataru 2025 Kemenhub
4. Sesuaikan format file sebelum diunggah
Buat semua dokumen dalam format dan ukuran yang diminta, lalu simpan dalam satu folder khusus agar proses unggah berjalan lancar.
5. Periksa kembali seluruh berkas sebelum submit
Lakukan pengecekan akhir untuk memastikan tidak ada dokumen yang tertukar, terpotong, buram, atau salah upload.
6. Gunakan perangkat dengan koneksi internet stabil
Proses unggah sering memerlukan waktu, jadi gunakan perangkat yang memadai agar dokumen tidak gagal upload.
7. Jangan menunda di hari terakhir
Sistem bisa lebih padat mendekati penutupan pendaftaran. Mengunggah berkas lebih awal memberi waktu untuk memperbaiki jika ada kesalahan.
10. Pelajari contoh berkas yang benar
Banyak instansi memberikan panduan contoh format berkas. Ikuti dengan cermat untuk menghindari kekeliruan teknis.
Demikian tutorial mengisi profil di SSCASN. Pastikan selalu untuk mengikuti informasi terkini mengenai CPNS 2026 agar tidak tertinggal informasi. Semoga membantu.
