KURASI MEDIA – Penulis dan kreator di balik fenomena Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI), Marchella FP secara resmi meluncurkan karya terbarunya berjudul “Maaf Aku Lahir Ke Bumi” (MALKB) pada Selasa, 9 November 2025. Buku ketujuhnya ini merupakan bagian baru dalam semesta NKCTHI yang telah menyentuh jutaan pembaca sejak 2016, sekaligus menandai perjalanan sembilan tahun Marchella bersama komunitas pembacanya.
Maaf Aku Lahir Ke Bumi hadir sebagai versi yang lebih dewasa dan kontemplatif dari NKCTHI. Buku ini adalah sebuah adult picture book yang memadukan prosa, puisi, dan ilustrasi kuat untuk menyelami perjalanan batin Nuvola—sebuah simbol bagi rasa bersalah yang mengiringi relasi dengan keluarga, orang lain, dan diri sendiri.
Melalui Nuvola, MALKB memotret budaya people pleaser dan rasa “tidak enakan” yang kental dalam masyarakat kita, sekaligus mengajak pembaca menyelami rasa bersalah antar generasi serta dinamika pencarian jati diri di tengah tekanan sosial dan ekspektasi keluarga. Sejalan dengan tagar #SemogaTidakMenyusahkan, karya ini juga terinspirasi dari komunitas orang-orang yang kerap merasa “tidak ingin merepotkan”.
Baca Juga:Jawab Tantangan SDM di Era AI, IIEF Luncurkan Buku “Generasi Emas 2045: Apa yang Membuat Kita Berbeda?"Update Kumpulan Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Klaim Segunung Hadiahnya
“Buku ini jadi ruang perayaan rasa bersalah, kebiasaan memaklumi, kata setuju yang berlawanan dengan hati, perasaan yang disimpan demi mendahulukan perasaan yang lain. Mungkin kita semua pernah membayangkan bagaimana rasanya jika lebih berani berkata tidak,” ungkap Marchella FP pada acara peluncuran.
Proses kreatif MALKB menghadirkan pendekatan unik dengan membuka ruang bagi sudut pandang lain. Marchella mengajak lima kolaborator, Nazril Irham (Ariel NOAH), Sal Priadi, Reza Chandika, Michael Sofyan, Mechio DAC, dan Marcel Lukman, untuk menuliskan fragmen mereka.
“Tujuannya adalah menunjukkan bahwa semua orang punya soft spot dan bisa menulis. Aku membantu memicu teman-teman untuk menulis sisi mereka yang tak terlihat,” jelas Marchella.
Bukan hanya mengundang penulis lain, Marchella juga mengajak ilustrator Rezza Rainaldy untuk memberi warna penting dalam buku ini. Sentuhan visual dari karya Rezza bukan hanya melengkapi, tetapi benar-benar menaikkan kualitas karya, menghadirkan kedalaman yang sulit dicapai oleh teks saja.
