KURASI MEDIA – Hari ini, harga emas yang diproduksi oleh PT Aneka Tambang atau Antam mengalami penurunan signifikan. Harga emas batangan Antam turun sebesar Rp12 ribu menjadi Rp1,11 juta per gram. Penurunan ini terjadi dua hari berturut-turut setelah mencapai rekor tertinggi pada Senin (4/12) lalu, yaitu Rp1,145 juta per gram.
Harga buyback, yang merupakan harga yang ditetapkan Antam ketika menjual emas kembali, juga mengalami penurunan sebesar Rp12 ribu menjadi Rp1,008 juta per gram pada hari ini, menurut situs logammulia.com.
Berikut adalah harga emas batangan Antam per hari ini dalam pecahan lain:
Baca Juga:Rekomendasi Wisata Menarik untuk Liburan yang Tak TerlupakanRekomendasi Minuman Hangat Cocok untuk Musim Hujan
– Harga emas 0,5 gram: Rp605 ribu.
– Harga emas 1 gram: Rp1,11 juta.
– Harga emas 2 gram: Rp2,16 juta.
– Harga emas 3 gram: Rp3,215 juta.
– Harga emas 5 gram: Rp5,325 juta.
– Harga emas 10 gram: Rp10,595 juta.
– Harga emas 25 gram: Rp26,362 juta.
– Harga emas 50 gram: Rp52,645 juta.
– Harga emas 100 gram: Rp105,212 juta.
– Harga emas 250 gram: Rp262,765 juta
– Harga emas 500 gram: Rp525,32 juta
– Harga emas 1.000 gram: Rp1,05 miliar.
Harga jual emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Meskipun investasi emas fisik dianggap berisiko rendah, perencana keuangan Andy Nugroho menekankan bahwa emas juga memiliki risiko tinggi terkait kemungkinan hilang atau dicuri, terutama saat dibawa bepergian.
Dia menyatakan bahwa emas bisa dikategorikan sebagai instrumen investasi yang fluktuatif dan likuid, meskipun memberikan pertumbuhan nilai yang lebih tinggi daripada bunga bank.
Andy juga memberi peringatan agar masyarakat memahami bahwa instrumen investasi dengan risiko rendah cenderung memberikan imbal hasil yang lebih kecil. Sebaliknya, instrumen dengan risiko tinggi, seperti high risk high return, memiliki potensi imbal hasil yang lebih besar, tetapi juga berisiko menghadapi kerugian yang lebih besar.
Cara menghitung keuntungan dari investasi emas adalah dengan mengamati selisih harga jual dan beli. Andy memberikan contoh bahwa jika harga beli emas Antam adalah Rp1,021 juta per gram dan harga jual kembali Rp917 ribu per gram, maka selisihnya adalah Rp104 ribu.