KURASI MEDIA – Kolesterol tinggi adalah kondisi yang dapat mempengaruhi baik wanita maupun pria. Namun, penyebab kolesterol tinggi pada wanita dapat berbeda dengan pria.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyatakan bahwa risiko kolesterol tinggi pada pria umumnya lebih tinggi daripada wanita.
Namun, ketika wanita memasuki usia tertentu atau fase tertentu, mereka menjadi lebih rentan terhadap kolesterol tinggi.
Baca Juga:Resep Cromboloni Viral yang Bikin Nagih Cocok Buat Ide JualanJangan Biarkan Erep-Erep Ganggu Tidurmu! 8 Tips Ampuh Mengatasi Sleep Paralysis untuk Tidur Nyenyak
Fase ini membawa sejumlah faktor, termasuk beberapa yang bersifat biologis dan tidak dapat dihindari. Apa saja pemicu kolesterol tinggi pada wanita?
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kolesterol tinggi pada wanita.
Kehamilan
Salah satu penyebab kolesterol tinggi pada wanita adalah kehamilan. Kehamilan dapat menjadi penyebab kolesterol tinggi pada wanita. Kehamilan meningkatkan kebutuhan asupan yang diperlukan oleh wanita, termasuk kolesterol. Kolesterol penting untuk mendukung perkembangan janin, produksi ASI, dan regulasi hormon estrogen dan progesteron. Kadar kolesterol wanita akan meningkat selama kehamilan, termasuk kolesterol baik (HDL), kolesterol jahat (LDL), dan trigliserida. Penting bagi ibu hamil untuk berkonsultasi dengan dokter secara teratur untuk memantau kadar kolesterol tubuh.
Menopause
Menopause, yang dialami oleh wanita pada usia 45-55 tahun, juga menjadi penyebab kolesterol tinggi. Saat menopause, hormon estrogen berkurang, dan hormon ini memiliki peran penting dalam pengaturan kadar kolesterol dalam tubuh. Oleh karena itu, wanita yang mengalami menopause lebih rentan terhadap kolesterol tinggi.
Sindrom Polikistik Ovarium
Ketiga, sindrom polikistik ovarium (PCOS) juga dapat menjadi penyebab kolesterol tinggi pada wanita. Sindrom Polikistik Ovarium (PCOS) adalah kondisi di mana sel telur pada wanita tidak dapat berkembang dengan normal akibat ketidakseimbangan hormon.
Studi menunjukkan bahwa 70% wanita dengan PCOS mengalami peningkatan kadar kolesterol atau trigliserida. PCOS dapat memengaruhi semua kadar lipid dalam tubuh, meningkatkan kolesterol LDL dan trigliserida, sementara menurunkan kolesterol HDL.
Oleh karena itu, wanita dengan PCOS perlu memantau secara teratur kadar lemak dan kolesterol dalam tubuh mereka.
Selain faktor-faktor tersebut, terdapat faktor-faktor lain yang perlu diperhatikan oleh wanita untuk mencegah kolesterol tinggi, seperti stres, konsumsi makanan berlemak dan manis, minuman beralkohol, dan merokok.