KURASI MEDIA – Psikolog Novi Poespita Chandra, MS, MSc, PhD, dari University of Gadjah Mada (UGM), menjelaskan pentingnya membuat resolusi tahun baru dan bagaimana menjadikannya resolusi untuk menjadi versi diri Anda yang lebih baik di masa depan.
“Pembongkaran bangunan diperlukan karena manusia berbeda dari makhluk lain. Perbedaannya adalah bahwa salah satu hal yang paling penting adalah bahwa orang memiliki perasaan diri yang digunakan untuk berpikir positif dalam hidup,” kata Novi dikutip dari Antara, Jumat (29/12/23).
Misalnya, orang bekerja hari ini, tetapi mereka selalu memikirkan masa depan, apakah mereka ingin membeli sesuatu atau mencapai sesuatu.
Ini bisa disebut niat karena ada semacam komitmen untuk menjadi lebih baik atau ingin berubah.
Baca Juga:RS Martir Al-Aqsa di Gaza Tengah Berjuang Rawat Pasien di Tengah Gemburan Israel Xiaomi Resmi Luncurkan Mobil SU& dengan Jarak Tempuh Hingga 800km
“Itu hal yang baik.Butuh sedikit waktu, karena siapa yang tidak punya niat dan cita-cita sebaliknya?Apa yang kami buat sejauh ini, kami ingin buat di masa depan,” kata Novi.
Novi mengatakan resolusi dapat diambil di waktu lain dan tidak harus diambil pada pergantian tahun.
Sebenarnya, bagus untuk membuat resolusi setiap hari, meskipun kecil.
Hal-hal kecil seperti ingin bangun lebih awal atau tersenyum lebih pasti akan membuatnya lebih mudah untuk mencapai resolusi yang ingin Anda capai.
Di Jepang, ada kata yang disebut “kaizen, ” yang merupakan metode untuk secara bertahap meningkatkan diri melalui tindakan kecil yang menjadi kebiasaan dan mengarah pada kesuksesan.
“Orang ini membutuhkan setiap hari untuk membuat resolusi.
Sekarang, resolusi tahunan sebenarnya adalah momentum Tahun Baru.
Mungkin momentum terbaik adalah di awal tahun, “katanya.
Namun, acap kali seseorang menemui kegagalan saat ingin mewujudkan resolusinya. Faktornya pun beragam, salah satunya kurang berkomitmen untuk melakukannya, meskipun dari hal kecil.
“Kuncinya itu komitmen untuk mengubah perilaku-perilaku sederhana, atau kebiasaan kecil. Resolusi besar itu tidak akan ke mana-mana kalau kita memulai dari langkah kecil,” kata Novi.
Baca Juga:Tokopedia Ungkap Produk Terlaris Tahun 2023 dengan Fitur TerbarunyaAPSI Sebut Jangan Tergiur Beli Handphone dengan Harga Miring, Ini Alasannya!
Dia menambahkan, “Kalau itu (langkah kecil) tidak dilakukan, dia tidak bisa melakukan perubahan-perubahan kecil setiap harinya, itu yang kemudian menjadi gagal. Jadi, resolusi saja tidak cukup karena harus diikuti oleh kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten,” katanya.