KURASI MEDIA – Cholil Nafis, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah, menyerukan agar film ‘Kiblat’ produksi Leo Pictures tidak ditayangkan di bioskop.
Melalui akun Instagramnya, dia menyoroti gambaran seram dalam film tersebut dan menyatakan ketidakpantasan penyebaran film yang berpotensi menyinggung nilai agama.
Cholil menilai penggunaan judul ‘Kiblat’ bisa dianggap sebagai upaya untuk menarik perhatian melalui promosi yang sensitif, yang dalam beberapa kasus, dapat menimbulkan kontroversi yang tidak patut.
Baca Juga:Mudah! Begini Cara Nonton Video Gratis Tanpa Sensor dan VPN Pakai Yandex Browser 2024Mengintip Daftar Negara Produsen Beras Terbesar di Dunia, Indonesia Masuk?
Dia juga mengkritik praktik dimana reaksi keagamaan dimanipulasi oleh pihak bisnis demi keuntungan material.
Film ‘Kiblat’, yang digarap oleh sutradara Bobby Prasetyo, merupakan salah satu film horor dengan unsur religi dalam ceritanya.
Meskipun belum ada kepastian mengenai tanggal rilisnya, film ini diproyeksikan akan tayang tahun ini dan melibatkan sejumlah artis ternama seperti Yasmin Napper, Arbani Yasic, Ria Ricis, Hana Saraswati, dan Dennis Adhiswara.