Ayat ini bisa dijadikan doa khusus ketika mengalami sepi pembeli atau pemasukan sedang seret, sebagai permohonan datangnya rezeki dari arah yang tak disangka-sangka.
4. Doa Memohon Kelimpahan Rezeki dan Kemuliaan
اللَّهُمَّ زِدْنَا وَلَا تَنْقُصْنَا، وَأَكْرِمْنَا وَلَا تُهِنَّا، وَأَعْطِنَا وَلَا تَحْرِمْنَا، وَآثِرْنَا وَلَا تُؤْثِرْ عَلَيْنَا، وَارْضَنَا وَارْضَ عَنَّاAllahumma zidnaa wa laa tanqushnaa, wa akrimnaa wa laa tuhinnaa, wa a’thinaa wa laa tahrimnaa, wa aatsirnaa wa laa tu’tsir ‘alainaa, wa ardhinaa war’dha ‘annaa.
Artinya: “Ya Allah, tambahkanlah rezeki kami, jangan kurangi. Muliakan kami, jangan hinakan. Berilah kami, jangan Engkau halangi. Pilihlah kami, jangan Engkau tinggalkan. Ridhoilah kami dan jadikan kami orang yang Engkau ridhai.”
Baca Juga:Doa-Doa Mustajab di Hari Jumat yang Dianjurkan dalam IslamBacaan Doa Setelah Sholat Dhuha, Bikin Rezeki Mengalir Deras
Doa ini menjadi bentuk ketawakalan total kepada Allah SWT, memohon agar segala urusan dipermudah dan diberikan kelimpahan dari segala sisi.
5. Doa Harian Agar Rezeki Halal dan Amalan Diterima
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًاAllahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’an, wa rizqan thoyyiban, wa ‘amalan mutaqabbalan.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang baik (thayyib), dan amal yang Engkau terima.”(HR Ibnu Majah)
Doa ini cocok diamalkan setiap hari, khususnya saat memulai aktivitas. Harapannya, seluruh usaha yang dilakukan mendatangkan manfaat dan keberkahan dunia-akhirat.
Mengamalkan doa-doa tersebut secara konsisten dengan penuh keyakinan merupakan bagian dari ikhtiar spiritual dalam mencari rezeki. Namun, penting juga untuk selalu menjaga etika dalam berdagang, seperti jujur, tidak menipu, bersikap sopan kepada pembeli, serta menjual produk yang berkualitas.
Dengan menggabungkan usaha lahir dan batin, insyaAllah rezeki yang halal, berkah, dan melimpah akan menghampiri.