Aplikasi TRA Football Apakah Sudah Scam? Cek Faktanya

Aplikasi TRA Football Apakah Sudah Scam? Cek Faktanya
Aplikasi TRA Football Apakah Sudah Scam? Cek Faktanya
0 Komentar

KURASI MEDIA – Aplikasi TRA Football tengah ramai dibahas oleh ratusan bahkan ribuan warganet Indonesia.

Aplikasi TRA Football, yang awalnya dikenal sebagai platform yang membayar, kini diduga sudah meninpu

Para anggota yang telah menginvestasikan uangnya dalam aplikasi TRA Football merasa cemas karena tidak dapat menarik uang mereka lagi.

Baca Juga:Laptop Terbaik untuk Siswa Sekolah Menengah AtasSmartphone Anggaran Terbaik di Bawah Rp5 Juta

Roy Shakti, seorang pakar kartu kredit yang sering membahas penipuan, mengungkapkan bahwa TRA Football adalah penipuan.

Dia menyatakan bahwa dalam beberapa hari terakhir, tidak ada lagi opsi untuk menarik uang dari aplikasi ini. 

Bahkan, ada tawaran bahwa penarikan uang akan dihubungkan dengan pembayaran terlebih dahulu, dengan iming-iming hadiah motor.

Roy Shakti menyatakan bahwa TRA Football sudah secara resmi menjadi penipuan, dan anggota pasti akan kehilangan uang mereka.

Roy Shakti juga menyinggung orang-orang yang sebelumnya memuji aplikasi ini karena membayar. Dia menampilkan contoh seorang individu yang mengklaim telah berhasil mendapatkan uang dari TRA Football, namun sekarang harus menghadapi kegagalan.

Roy Shakti membantah pernyataan bahwa TRA telah memiliki izin resmi dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Para anggota yang menjadi korban TRA Football menyampaikan keluhannya melalui komentar di video TikTok Roy Shakti. Mereka mengungkapkan bahwa penarikan uang mereka terhambat, bahkan ada yang mengalami kesulitan membayar cicilan hutang karena investasi di TRA Football.

Baca Juga:Memilih Layanan Streaming Musik Terbaik: Perbandingan yang KomprehensifLaptop Windows Terbaik Tahun 2024: Dari Tenaga Listrik Performa hingga Pilihan Ramah Anggaran

Dengan demikian, informasi terbaru menunjukkan bahwa aplikasi TRA Football telah resmi menjadi penipuan, meninggalkan para anggotanya merasa tertipu dan kehilangan uang mereka.

0 Komentar