KURASI MEDIA – Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menegang (Kemenkop UKM) salurkan Kredit Usaha Rakyat atau KUR capai 73,5 persen dari target di bulan November 2023.
Untuk meningkatkan penyaluran, Kemenkop UKM melakukan evaluasi dan upaya-upaya agar penyaluran KUR lebih baik.
“Perlu langkah bersama untuk memastikan tercapainya penyaluran atau akses KUR yang mampu memberdayakan UMKM tepat sasaran,” kata Deputi Bidan Usaha Mikro Kemenkop UKM Yulius, sebagaimana mengutip dari ANTARA.
Baca Juga:4 Manfaat Buah Mangga untuk Wajah yang Lebih SehatRamalan Zodiak Pisces Besok 29 November 2023: Perhatikan Kesehatan Mental
Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi Kemenkop UKM masih menemukan penyalur KUR yang meminta agunan tambahan kepada debitur KUR Mikro dan KUR Super Mikro.
“Untuk KUR kecil dengan plafon di atas Rp100 juta hingga Rp500 juta dikenai agunan tambahan yang tidak wajar. Yaitu, melebihi dari jumlah akad yang diterima,” ujar Yulius.
Lebih lanjut, Yulius menemukan penambahan agunan kepada debitur dengan plafon sampai Rp100 juta itu berdasarkan monitoring dan evaluasi di 23 provinsi di Indonesia yang melibatkan responden sebanyak 1047 debitur KUR dan 182 penyalur KUR.
Jika melihat dari ketentuan, suku bunga/marjin KUR skema Super Mikro (plafon maksimal Rp10 juta) ditetapkan sebesar 3 persen, KUR Mikro dan KUR Kecil tetap sebesar 6 persen untuk debitur KUR baru, serta suku bunga meningkat berjenjang sebesar 7 persen, 8 persen, dan 9 persen untuk debitur KUR berulang.
Kemudian terdapat pembatasan jumlah akses ke KUR Mikro (plafon di atas Rp10 juta-Rp100 juta) berdasarkan sektor ekonomi.
Pertama, sektor produksi pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan (4P) dapat mengakses KUR sebanyak maksimal 4 kali.
Sementara sektor produksi non (4P) dan perdagangan, dapat mengakses KUR maksimal 2 kali.
Baca Juga:Ramalan Zodiak Aquarius Besok 29 November 2023: Kelola Keuangan dengan BijaksanaRamalan Zodiak Capricorn Besok 29 November 2023: Pastikan Istirahat Cukup
Adapun realisasi penyaluran KUR tahun 2023 sampai dengan 20 November 2023, berdasarkan data SIKP sebesar Rp218,40 triliun atau sebesar 73,54 persen dari target sebesar Rp297 triliun kepada 3,93 juta debitur.
Bagi Anda yang ingin mendaftar KUR di bulan November 2023, Anda bisa mengikuti langkah berikut ini.
- Datangi bank pelaksana penyaluran KUR (BRI, Mandiri, dan bank lainnya).
- Merupakan Warna Negara Indonesia (WNI) dan memiliki e-KTP.
- Menjalankan usaha minimal 6 bulan.
- Tidak sedang menerima kredit produktif dari perbankan.
- Serahkan dokumen-dokumen yang diminta bank.