KURASI MEDIA – Microsoft telah memperkenalkan aplikasi baru bertenaga AI untuk pengguna Android yang disebut Copilot, mirip dengan ChatGPT dari OpenAI dan aplikasi Bing AI dari Microsoft.
Aplikasi Copilot yang menampilkan model GPT-4 dan DALL-E 3 terbaru diluncurkan sekitar seminggu yang lalu dan tersedia di Google Play. Pengguna dapat mengakses fitur AI tanpa akun, tetapi masuk dengan akun Microsoft akan membuka manfaat tambahan seperti lebih banyak pertanyaan dan percakapan yang lebih panjang.
Saat meluncurkan Copilot, pengguna dapat memulai dengan contoh pertanyaan atau memasukkan permintaan mereka sendiri. Aplikasi ini memungkinkan pengetikan pertanyaan, mengucapkannya melalui ikon mikrofon, atau mengunggah gambar untuk dianalisis.
Baca Juga:Inilah Teknologi yang Paling Dinantikan di 2024Alat AI Terbaik Tahun 2024: ChatGPT, Copilot, Midjourney, dan Banyak Lagi
Pengguna dapat mengaktifkan GPT-4 untuk respons yang lebih andal dan beralih antara mode Terang dan Gelap berdasarkan preferensi.
Digambarkan sebagai asisten obrolan perintis oleh Microsoft, Copilot memanfaatkan teknologi AI canggih untuk memberikan respons yang cepat, kompleks, dan tepat. Selain itu, ia dapat menciptakan gambar yang menakjubkan secara visual dari deskripsi teks sederhana menggunakan model DALL-E 3.
Keputusan untuk merilis Copilot sebagai aplikasi mandiri bersama produk yang sudah ada seperti Bing dapat dikaitkan dengan strategi Microsoft untuk memasukkan istilah dan teknologi “Copilot” ke dalam berbagai produk, seperti Copilot untuk Windows, Copilot untuk Microsoft 365, Copilot GitHub, dan banyak lagi.
Branding dan konsep di balik Copilot semakin diperkuat dengan meluncurkan aplikasi khusus dengan nama yang sama.
Meskipun rilis saat ini terbatas pada Android, ada spekulasi bahwa Microsoft kemungkinan akan mengembangkan Copilot ke iOS di masa depan. Sementara itu, pengguna iPhone dapat terus memanfaatkan aplikasi Bing AI.