Viral Penumpang KA Sancaka Dilempar Batu dari Luar Jendela, Bagaimana Kronologinya?

Foto ilustrasi kereta api Sancaka
Ilustrasi kereta api Sancaka (Sumber: Dokumentasi Berita Satu)
0 Komentar

KURASI MEDIA – Beredar sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang penumpang wanita Kereta Api Sancaka, mengalami kejadian yang tak mengenakkan saat tengah dalam perjalanan KA jurusan Yogyakarta-Surabaya.

Melalui video yang diunggah ke akun media sosialnya, nampak sang penumpang saat itu sedang duduk di samping jendela sembari membaca novel dan mendengarkan musik.

Namun di dalam video tersebut, memperlihatkan kaca jendela yang tiba-tiba pecah akibat dilempar sesuatu dari luar. Membuat sang penumpang seketika menghentikan kegiatannya.

Baca Juga:Renacana Pembangunan Kereta Api di IKN Menarik Perhatian Investor CinaTerbaru! Daftar Diskon Tiket Kereta Api Hari Ini, Simak Selengkapnya di Sini

Tangan kanannya langsung refleks memegang wajahnya, sambil menahan rasa sakit yang ia derita akibat terkena serpihan-serpihan kaca.

Kaca jendela KA Sancaka itu juga terlihat bolong pada bagian tengahnya, akibat diduga bekas lemparan batu.

“Seketika panik, lagi tenang-tenang di dalam kereta, terus tiba-tiba ada yang lempar batu ke kaca KAI,” kata Widya seperti ditulis dari postingan Instagramnya dikutip Selasa (8/7/2025).

Bagaimana penjelasan sang penumpang?

Kurasi Media telah mengutip dari sumber kredibel, di mana sang penumpang mengatakan insiden pelamparan batu itu terjadi pada Minggu (6/7/2025) sekitar pukul 22.45 WIB.

“Saya duduk di kursi Kereta Sancaka Gerbang 2 No 4C dan 4D pukul 22.45 waktu kejadian, saya lagi fokus membaca buku tiba-tiba kaca pecah,” katanya.

“Ada yang lempar batu besar dari luar dan waktu itu kereta sedang melaju cepat,” tambahnya.

Imbas lemparan batu tersebut, muka dan matanya terkena serpihan kaca. Pihak KAI pun langsung menangani sang penumpang di dalam kereta.

Baca Juga:Tradisi Pacu Jalur Diklaim oleh Warganet Malaysia, Kepala Dispar Riau Ungkap FaktanyaWali Kota Farhan Sulap Wajah Teras Cihampelas Jadi Kinclong, Benarkah Batal Dibongkar?

Setibanya di Stasiun Solo Balapan, penumpang berinisial W dilarikan ke IGD Rumah Sakit Triharsi Surakarta.

“Berhubung dokter spesialis mata malam itu tidak ada, jadi hanya dikasih obat dan dibersihkan seadanya,” jelasnya.

Ia mendapatkan informasi dari pihak KAI, bahwa dirinya akan dirujuk ke rumah sakit spesialis mata yang ada di Surabaya.

‘Karena ada serpihan kaca yang masuk ke mata. Dijanjikan perawatan sampai sembuh,” terangnya.

Penjelasan KAI

PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengecam keras aksi vandalisme berupa pelemparan batu terhadap Kereta Api Sancaka (KA 88f) rute Yogyakarta-Surabaya Gubeng pada 6 Juli 2025, di antara Stasiun Klaten dan Srowot.

0 Komentar