KURASI MEDIA – Psikolog klinis lulusan Universitas Indonesia, A.
Kasandra Putranto mengatakan orang tua dapat mulai mengenalkan konsep menabung kepada anak melalui kegiatan sehari-hari seperti membacakan buku.
“Misalnya membacakan buku cerita yang menceritakan konsep uang atau keuangan,” kata Kasandra dikutip dari Antara, Rabu (1/11/23).
Ia mengatakan salah satu sumber penting pendidikan keuangan bagi anak adalah dimulai dari keluarga.
Baca Juga:Semua Orang Bisa Jadi Donor Kornea Mata, Kecuali Jika Miliki Riwayat Penyakit Ini!Ceritakan Perjuangan Anak Rantau, Film Srimulat Segera Tayang November Ini!
Orang tua adalah sosok utama yang dilihat anak sehari-hari. Oleh karena itu, orang tua juga harus memberikan contoh kepada anak-anaknya tentang konsep menabung.
Dengan mencontohkan konsep menabung, anak akan terbiasa melihat bagaimana orangtuanya melakukan kegiatan menabung.
Hal ini sesuai dengan teori belajar sosial dari Bandura, yang menyatakan bahwa hampir semua perilaku manusia dipelajari dan diamati melalui pemodelan atau peniruan.
“Oleh karena itu, keteladanan orang tua dapat menjadi salah satu kunci dalam proses pembentukan perilaku menabung pada anak,” tambah Kasandra.
Psikolog klinis forensik Kasandra & Associates mengatakan bahwa mengajarkan anak pentingnya menabung dan mengelola uang merupakan keterampilan sehari-hari yang perlu diajarkan, sama seperti mengajarkan sopan santun.
Di sini, orang tua harus menanamkan pemahaman kepada anak bahwa uang adalah sesuatu yang harus diusahakan dan bukan sesuatu yang tiba-tiba ada sehingga harus dijaga.
Sehingga ketika anak beranjak dewasa, mereka tidak ceroboh dalam mengelola uang, yang bisa berefek negatif pada aspek kehidupan mereka yang lain.
Baca Juga:Diduga Pakai Narkoba, G-Dragon Siap Tes Urine dan Penuhi Panggilan Polisi Minggu DepanIHSG Bergerak Sideways, Para Investor Tetap Tunggu Keputusan Suku Bunga The Fed
“Apalagi di zaman yang sangat konsumtif seperti sekarang ini, setiap orang harus mulai memahami pentingnya menabung sedini mungkin,” ujarnya.
Lebih lanjut Kasandra menjelaskan bahwa pengelolaan keuangan yang tidak tepat dapat berdampak negatif pada aspek kehidupan lainnya seperti kesehatan yang buruk, stagnasi akademis, ketidakseimbangan psikologis, masalah hubungan interpersonal dan keluarga, serta kesulitan untuk tumbuh menjadi dewasa secara efektif.
Sebagai tips untuk orang tua, ia menyarankan teknik token yang dapat digunakan dalam memotivasi anak untuk menabung, yaitu dengan cara orang tua memberikan hadiah untuk tugas-tugas tertentu yang diselesaikan oleh anak.
Reward tersebut dapat berupa pemberian tanda bintang atau stiker yang nantinya dapat ditukarkan dengan barang tertentu.